"Sesempurna apa pun kopi yang dibuat, kopi tetaplah kopi, punya sisi pahit yang tak mungkin disembunyikan."
‒Filosofi Kopi [1996]-
Di
lihat dari judulnya tentu kita tidak asing lagi dengan minuman yang
satu ini, mulai dari rumah, kantor, sampai pasar kita akan sering
melihat orang-orang menyeruput secangkir minuman ini.
Belum
lama ini saya menemukan cara minum kopi tanpa gula ataupun pemanis
lainnya. sebenarnya juga saya tidak begitu suka meminum kopi yang
terlalu manis. loh bukannya kopi itu seharusnnya manis. yah itu bagi
sebagian orang.
Awalnya
juga kaget dan sedikit risih jika harus berhadapan dengan kopi dengan
rasa yang sangat pahit. namun jika di nikmati perlahan-lahan akan terasa
manis dari ujung sampai pangkal lidah. tapi sebenarnya inilah kopi.
seperti
kata-kata di atas, kopi tetaplah pahit. tapi sabar kawan jika kita
dapat melaluinya semuanya akan berakhir manis. apalagi bila kita telah
sampai pada fase terbiasa.
satu kalimat yang pernah aku dengar dari seorang sahabat. "Bukan keberhasilan itu yang utama tapi kepuasan dirimu dari awal hingga kamu dapat menyelesaikannya". ternyata dalam sebuah kegagalan jika kita menikmatinya akan terasa manis. minimal kita dapat menngikuti prosesnya.
kopi itu sebenarnya pahit tapi mari kita nikmati sampai kita merasakan ada titik dimana kopi akan menyuguhi kita rasa manis meskipun di ujung rasa. Dan itu semua kita rasakan tanpa gula.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar